Langit suram hiasi senja
senyuman memudar diseret waktu
impian hangus jadi abu
terendam tangis lautan hampa
Ingin kupetik canda sebanyak hati menerpa
ingin kuraih mimpi setinggi jangkauan langit
namun,
tak semua yang kuinginkan mekar seindah mawar
hanya doa, penopang jiwa yang runtuh
Walau kecewa menggelayuti diri,
Rabbku tak pernah jera memberi mimpi
ia tak kan biarkan aku jatuh
Dia akan basahiku dengan cinta-Nya
Mentari pasti cerahkan semangat yang memutih
aku percaya...
senyumku akan raih dunia kembali
gapai kebahagiaan kekal di alam milik Illahi Rabbi...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar