Seraya lisan berucap
hati pun tertunduk tenang
mendapati lumuran dosa
terkikis buih-buih iman
Alangkah bahagia jiwa
mendapati setan yang malang
terbujur kaku tiada asa
Alangkah senangnya hati
memantau diri
memahami sepenuhnya kitab suci
Tiada iman yang konstan
tak ada pula takwa yang instan
Segalanya dilewati dengan tangga
tangga tangguh lagi terjal
itulah dia..
jalan menuju surga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar